Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melatih dan membina sebanyak 8.500 tenaga kerja konstruksi (TKK) dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nugara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim).
Pelatihan para pekerja konstruksi tersebut akan dilakukan oleh Direktorat Jenderal Bina Konstruksi (Ditjen Bikon) Kementerian PUPR. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Kompetensi dan Produktivitas Konstruksi Ditjen Bina Konstruksi Dedy Natrifahrizal Dedisky Nazaroeddin.
“Tahun 2023 kami telah diberikan juga anggaran untuk terus mencetak dan melakukan pelatihan terhadap 8.500 tenaga kerja konstruksi,” kata Dedy Natrifahrizal mengutip Antara, Sabtu, (19/11/2022).
Dia menambahkan, nantinya pemberian pelatihan dan pembinaan TKK untuk IKN ini akan dilaksanakan di empat Balai Jasa Konstruksi Wilayah (BJKW), yakni BJKW III, IV, V dan VI.
“Jadi tidak hanya di wilayah Kalimantan, tetapi didukung oleh tiga Balai Jasa Konstruksi wilayah lainnya,” terang Dedy.
BJKW III mencakup DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat. Lalu, BJKW IV meliputi Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
Selanjutnya, BJKW V yang meliputi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur. Serta, BJKW VI yang meliputi Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Selatan.
Kembali, dia menambahkan, untuk target pelatihan dan pembinaan tenaga kerja konstruksi pada tahun 2022, Ditjen Bina Konstruksi diberikan target sebanyak 9.300 orang.
“Kami berharap sekali adanya kerja sama antara badan usaha, jasa konstruksi, asosiasi, kementerian/lembaga negara lainnya, dan juga pemerintah daerah dengan harapan bahwa kita bisa bersama-sama mendukung pembangunan infrastruktur IKN,” beber dia.
Sebelumnya pada Agustus 2022 lalu, Kementerian PUPR juga telah melaksanakan pelatihan dan sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi IKN dilaksanakan di Bendungan Sepaku, Semoi, Kaltim.
Pelatihan kerja konstruksi pekerja IKN tersebut secara resmi dibuka langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah mewakili Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Zainal Fatah mengatakan kegiatan tersebut disiapkan agar para pekerja yang sudah ahli diserap Badan Usaha Jasa Konstruksi (BUJK).
“Dengan pekerjaan yang masif membutuhkan tenaga kerja besar. Tenaga kerja di IKN ini orang yang terpilih dengan tersertifikasi,” ungkap Zainal Fattah, (10/8/2022) lalu.
Dia menjelaskan, banyaknya pekerja yang terlibat akan mempercepat penyelesaian pembangunan IKN, khususnya Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
“Pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur dapat membangun episentrum ekonomi baru. Jadi, Indonesia bukan hanya Jakarta saja, bukan Jawa saja,” ujar dia.
0 Komentar