Hetero Space yang Digagas Ganjar Latih 60.000 Peserta dalam 3 Tahun

 

Mimpi Eks Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo --yang juga Bacapres PDIP yang didukung Partai Perindo itu-- untuk mendorong tumbuhnya ekosistem ekonomi digital berbasis UMKM diwujudkan dengan membangun Hetero Space. Sejak 2020-2022, Hetero Space Jateng di Semarang, Surakarta, dan Banyumas sudah melatih 60.000 lebih peserta.  

"Tahun 2020 peserta pelatihan yang kami selenggarakan ada 19.247 peserta. Tahun 2021, ada 12.286 peserta dan tahun 2022 dengan 29.070 peserta," kata Khaleed Hadi Pranowo dari Impala Network selaku pengelola Hetero Space Jateng.


Tidak hanya dari Jateng, peserta pelatihan tersebut berasal dari seluruh Indonesia. Menurut Khaleed, pelatihan yang diberikan untuk ekosistem ekonomi digital menggunakan format kompetisi. Setelah sebelumnya para peserta dilatih dan diberikan mentoring dari para mentor level nasional.  

"Selanjutnya para peserta kami perkenalkan dengan alumni program ini agar mereka bisa berjejaring untuk kemudian berkolaborasi," ujarnya.  

Untuk peserta dengan latar belakang musik, Khaleed mengungkapkan, diberikan pelatihan tentang manajemen seni pertunjukan. 

"Tidak hanya memperhatikan kebutuhan penampil saja, mulai dari materi konsep sampai logistik kami berikan. Manajemen bisnisnya juga kita latih," ucapnya. 


Untuk ekosistem seni rupa dan desain komunikasi visual Hetero Space memfasilitasi dengan menghubungkan UMKM yang membutuhkan. 

"Konkretnya, mereka membuatkan logo atau desain kemasan produk," kata Khaleed. 

Selain itu, ada pula bootcamp untuk para pegiat media sosial dengan mengundang para influencer skala nasional. 

Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyatakan, Hetero Space tersebut tidak sebatas bagi masyarakat Jawa Tengah, melainkan seluruh Indonesia. 

“Oh bebas, siapa pun boleh menggunakan ini, sehingga ada kolaborasi antarkabupaten, antarprovinsi, bahkan mungkin ada yang dari luar negeri kita persilakan,” tuturnya, Senin (11/09/2023).


Posting Komentar

0 Komentar